Minggu, 13 Januari 2019

Hidup Diniatkan Untuk Menolong Oranglain, Catatan Maiyah 17 Agustus 2017

KAMARUDIN

Mocopat Syafaat 17 Agustus 2017, foto dari https://www.youtube.com/watch?v=8VTM4XsYV3E

17 Agustus 2017, tepat dengan hari lahir bangsa Indonesia. Pada malam harinya saya menyempatkan diri untuk hadir di majelis Mocopat Syafaat yang berada di kecamatan Kasihan Bantul. Mungkin 1 km dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta kearah Timur.

Dalam tulisan ini saya akan menukilkan materi yang saya dapatkan dari majelis Mocopat Syafaat Agustus 2018.

Bertahan sebagai diri sendiri untuk bertahan ke Allah.

Yang ditanyakan Tuhan adalah keistiqomahanmu padaNya atas setiap konteks kehidupan, entah itu baik atau buruk. Tuhan tidak menanyakan keadaan, tetapi Ia menanyakan keistiqomahan kita terhadapNya.

Tetaplah dalam diri sendiri, posisikan diri pada posisi yang dipijak, yang dilakukan, bukan tujuan.

Bahagia itu ada dalam diri sendiri yang dikonsisikan oleh diri sendiri. Kebahgiaan itu harus kita temukan dalam diri kita.

Kafir: dunia menutupi Allah.                                           

Apapun yang kita lakukan dan mengakibatkan kita lupa terhadap Allah itulah kekafiran. Kafir itu sangat konteks sekali, sangat luas.

Kafir itu perlakuan yang dilarang oleh Allah. Kalau mabuk dilakukan maka saat itulah kita kafir. Karena ia lupa terhadap Allah.

Islam: panduan untuk merohanikan Dunia (Harta, jabatan, dan lain-lain)

Seisi Dunia diselamatkan (dirohanikan, diislamkan) dijadikan sesuatu yang bermanfaat, menjadikannya rasa aman dan nyaman terhadap apapun.

Hidup diniatkan untuk menolong oranglain.

Menjadi guru nitanya adalah untuk melayani murid, mendidiknya, tidak usah mikir duit lagi karena duit otomatis anda dapatkan. Menjadi penjual diniatkan untuk melayani pelanggan bukan untuk mendapatkan laba, karena laba otomatis anda dapatkan jika layanan anda baik.

Lebih penting berbuat kebaikan bukan mencari kekayaan. Tujuan hidup saya, kita semua adalah berbuat baik kepada setiap makhluk Tuhan tanpa kecuali.

Catatan Maiyah 17 Agustus 2017

KAMARUDIN / Pengarang & Penulis

Biasa dipanggil Maru. Aktivitas sehari-harinya adalah mengajar, menulis, nonton sepak bola, dan membaca buku. Penyuka kopi. Selalu mencari kebenaran.

2 komentar:

  1. Mantap tulisannya. Jangan lupa baca punyaku di blogYANG MAHA SALAH ya .... Ada banyak cerpen dan puisi di sana

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih kakak sudah membaca. semoga bermanfaat

      Hapus

Terima kasih, Anda telah berkomentar.

Coprights @ 2016, Blogger Template Dibuat oleh Templateism | Templatelib