Jumat, 28 Juni 2019

Cara Baru Menikmati Megahnya Gunung Rinjani

KAMARUDIN

Berikanlah jawapan. Huraikanlah simpulan. Biar tenang jiwaku. Setelah kasih lama berlalu.

Langit terlihat bersih dari hamparan awan. Langit tampak biru….. sebiru biru birunya. Saya dan teman-teman menuju sebuah bukit di desa Loloan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara, orang setempat biasanya menyebut bukit ini dengan bukit Teletabis. Mungkin karena kemiripannya dengan sebuah latar tempat film (mungkin sinetron-ah bodo amat, gua kagak paham-) animas.

Bukit Teletabis 


Kami ke sana karena hendak mengambil angin segar dan sekadar mencuci mata dari sumpeknya suasana kerja, dengan menikmati keindahan Gunung Rinjani. Ingin menikmati birunya Rinjani dan bentang langit yang lagi biru….. sebiru biru birunya.

Gunung Rinjani

Sangat terlihat indah ciptaan Tuhan yang satu ini. Pantas saja Rinjani menjadi daya tarik para wisatawan, khususnya pecinta trekking. Keindahannya menghipnotis dan membiarkan otak mengreset kembali kesegaran-kesegeran baru.

Kami menghendaki untuk mengambil foto. Mungkin bisa jadi kenangan di masa tua nanti sebagai bukti bahwa kami telah mengalami muda. Kami pernah main bersama, kami pernah kerja bareng, dan bareng-bareng lainnya.

Kami tak ingin sebentar di sana. Kami semua memutuskan sampai maghrib untuk menikmati biru….. sebiru biru birunya langit dan Rinjani. Selain itu juga kami sempat menikmati senja diujung hari itu (Rabu 26 Juni).


Beginilah cara lain kami menikmati ke indahan rinjani dengan mengambil jarak. Dari kejauhan nampak tinggi dan biru. 

KAMARUDIN / Pengarang & Penulis

Biasa dipanggil Maru. Aktivitas sehari-harinya adalah mengajar, menulis, nonton sepak bola, dan membaca buku. Penyuka kopi. Selalu mencari kebenaran.

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih, Anda telah berkomentar.

Coprights @ 2016, Blogger Template Dibuat oleh Templateism | Templatelib